Menyayangimu memang tidak selalu ciptakan bahagia. Ada khawatir, ketika aku dan kamu memiliki jarak.
Ada benci, ketika kamu melakukan kesalahan.
Ada rindu, ketika aku dan kamu menjadi sepasang yg acuh.
Tapi mungkin, ini yang membuktikan cinta itu ada.
Kamulah warna ku, seseorang yg mampu membahagiakan sekaligus menghancurkanku.
Sempurna itu mungkin memang tidak pernah ada, bahkan dalam kisah kita.
Namun aku yakin, kisah yang terbaik itu ada. Ada, dalam kesederhanaan kita ketika menghilangkan ego.
Ada dalam sebuah senyuman sederhana, yang dalam sekejap membuatku menjadi pelupa akan benci dan marahku.
Berjanjilah untuk selalu menjadi tempatku pulang. Pelukmu, tempat terbaik yang aku miliki.